Sabtu, 11 Oktober 2025

Kumpulan Template Prompt Chatbot AI Mendeteksi Penyedia Resmi di Katalog.inaproc.id Menggunakan ChatGPT‑5 Thinking & Web Search

 

📘 Artikel Edukasi
“Mendeteksi Penyedia Resmi di Katalog.inaproc.id Menggunakan ChatGPT‑5 Thinking & Web Search”

Disusun oleh Agus Arif Rakhman, M.M., CPSp.

 


🔹 Ringkasan Eksekutif

Artikel ini menguraikan pemanfaatan template prompt cerdas berbasis ChatGPT-5 (Model Thinking + Pencarian Web) sebagai alat bantu awal dalam pendeteksian dan seleksi pelaku usaha resmi di platform katalog.inaproc.id.
Pendekatan ini dirancang untuk membantu pejabat pengadaan dan analis pasar elektronik melakukan penyaringan dini terhadap penyedia yang kredibel dan berstatus authorized vendor, sebelum masuk ke tahap formal evaluasi, klarifikasi, atau negosiasi.

Tujuan utamanya bukan menggantikan proses hukum pengadaan, melainkan mempercepat analisis pasar berbasis bukti (evidence-based market analysis) dengan cara mengidentifikasi penyedia aktif, produk terverifikasi, dan informasi relevan seperti garansi, lokasi pengiriman, serta kewajaran harga.
Dengan template ini, pengguna dapat memperoleh gambaran awal pasar yang lebih akurat, transparan, dan terukur, sehingga proses lanjutan seperti market sounding, RFI (Request for Information), atau negosiasi harga dapat dilakukan secara lebih efisien, berbasis data, dan akuntabel.

 

🔹 1. Latar Belakang

Transformasi Katalog Elektronik Versi 6 LKPP telah membuka ruang pasar yang jauh lebih luas, transparan, dan kompetitif bagi pelaku usaha nasional maupun lokal. Ribuan penyedia kini dapat menayangkan produk dan jasanya secara daring tanpa batas wilayah, menjadikan katalog sebagai ekosistem belanja pemerintah yang dinamis dan berbasis data.

Namun, di tengah kemudahan tersebut muncul tantangan baru: bagaimana pejabat pengadaan dan analis pasar dapat secara cepat dan akurat membedakan penyedia yang benar-benar resmi, kredibel, dan relevan dengan kebutuhan instansi, tanpa harus menelusuri satu per satu secara manual.

Untuk menjawab tantangan ini, digunakan pendekatan AI-Assisted Market Intelligence, yaitu pemanfaatan kecerdasan buatan berbasis ChatGPT-5 Model Thinking yang mampu menelusuri, menganalisis, dan menyeleksi penyedia katalog secara sistematis.
Pendekatan ini memungkinkan pejabat pengadaan memperoleh peta pasar real-time, memahami reputasi vendor, serta menilai indikator awal seperti keagenan, garansi, dan pola harga — semua dalam waktu singkat dan berbasis bukti yang dapat diverifikasi.

 

🔹 2. Fungsi dan Tujuan Template

Template ini dirancang sebagai alat bantu deteksi awal (pre-screening tool) untuk memperkuat tahap analisis pasar elektronik sebelum proses pengadaan formal dimulai. Melalui struktur yang sistematis dan kriteria yang terukur, template ini berfungsi untuk:

  1. Mengidentifikasi sekurangnya tiga penyedia resmi (authorized distributor/vendor) yang aktif menawarkan produk atau layanan spesifik di katalog.inaproc.id, dengan bukti keagenan atau afiliasi langsung pada produsen.
  2. Menilai sinyal kredibilitas dan keabsahan pasar, termasuk keaktifan produk, status garansi resmi, lokasi pengiriman, ketersediaan stok, serta rekam jejak transaksi atau ulasan pelanggan.
  3. Menyusun tabel pembanding berbasis data publik katalog yang dapat digunakan sebagai dasar mini kompetisi, negosiasi harga, atau klarifikasi teknis dalam kerangka e-Purchasing yang transparan dan efisien.

🔹 3. Dasar Hukum dan Prinsip Penggunaan

 

Penggunaan template prompt analisis vendor katalog ini berlandaskan pada regulasi nasional dan standar internasional yang menegaskan pentingnya transparansi, akuntabilitas, serta due diligence dalam proses pengadaan berbasis elektronik. Prinsip utamanya adalah bahwa setiap penelusuran vendor melalui kecerdasan buatan (AI-assisted) tetap tunduk pada tata kelola pengadaan pemerintah yang baik (good public procurement governance).

Adapun dasar hukum dan acuan prinsip yang relevan adalah sebagai berikut:

  1. Peraturan Presiden Nomor 46 Tahun 2025 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah — Pasal 86 sampai dengan Pasal 88 menegaskan bahwa seluruh tahapan pengadaan yang memanfaatkan sistem elektronik wajib menjamin transparansi, akuntabilitas, keterlacakan, dan keandalan data penyedia.
  2. Surat Edaran Kepala LKPP Nomor 1 Tahun 2025 tentang Masa Transisi Implementasi Perpres 46/2025 — mengatur penyesuaian sistem e-Katalog versi 6, termasuk validasi status penyedia aktif, konfirmasi TKDN/PDN, serta integrasi data antar platform elektronik pemerintah.
  3. Peraturan Lembaga LKPP Nomor 9 Tahun 2021 tentang Tata Cara Verifikasi Produk dan Penyedia dalam Katalog Elektronik — menjadi dasar hukum bagi verifikasi administratif dan teknis sebelum produk atau jasa ditayangkan di katalog nasional maupun lokal.
  4. Peraturan Lembaga LKPP Nomor 12 Tahun 2021 tentang Pedoman Pelaksanaan e-Purchasing — menegaskan pentingnya penggunaan data publik katalog sebagai dasar penetapan harga wajar dan pemilihan penyedia melalui mini kompetisi atau negosiasi terarah.
  5. ISO 20400:2017 – Sustainable Procurement Guidance — memberikan prinsip global mengenai prequalification, supplier due diligence, serta integrasi aspek etika dan keberlanjutan dalam pemilihan penyedia.

Dengan berpijak pada regulasi dan prinsip-prinsip di atas, penggunaan template ini tetap berada dalam koridor hukum pengadaan pemerintah.
Ia bukan alat penetapan pemenang, tetapi instrumen intelijen pasar elektronik untuk memastikan bahwa setiap keputusan pengadaan diawali dengan data yang terverifikasi, terukur, dan dapat dipertanggungjawabkan.

🔹 4. Template Prompt Deteksi Vendor

 

Berikut tabel perbandingan untuk membantu melihat perbedaan karakteristik utama antar template prompt yang sudah kita kembangkan (barang, jasa penunjang, pemeliharaan, software, konstruksi, konsultan non-konstruksi, dan konsultan konstruksi).

Kategori Template Prompt

Fokus Utama Pencarian

Objek yang Dianalisis

Indikator Kelayakan Vendor

Parameter Teknis Kunci

Format Hasil Dominan

Orientasi Output / Bukti Utama

Barang / Produk Fisik

Vendor resmi, produk aktif, lokasi pengiriman

Barang berwujud (elektronik, alat, kendaraan, dll.)

Keagenan resmi, garansi, stok, lokasi pengiriman

Spesifikasi teknis, TKDN/PDN, kisaran harga

Tabel vendor–produk

Data harga wajar & verifikasi vendor resmi

Jasa Penunjang

Layanan operasional, SLA, pengalaman sejenis

Jasa umum (EO, cleaning service, logistik, dll.)

Legalitas usaha, portofolio, cakupan wilayah

Scope of work, SLA, tenaga kerja, waktu pelaksanaan

Tabel penyedia–scope layanan

Deskripsi layanan & bukti pengalaman

Jasa Pemeliharaan

Keberfungsian aset, ketersediaan tenaga teknis

Pekerjaan servis & perawatan peralatan/aset

Izin usaha, kompetensi teknisi, spare-part asli

Frekuensi layanan, SLA respon, garansi hasil kerja

Tabel penyedia–jenis peralatan–SLA

Bukti reliabilitas & kontinuitas layanan

Perangkat Lunak / Software

Keaslian lisensi & dukungan teknis

Produk digital (license/subscription)

Authorized reseller, masa berlaku lisensi, support resmi

Jenis lisensi, kompatibilitas OS, user/device count

Tabel penyedia–jenis lisensi

Bukti lisensi asli & harga wajar per seat

Jasa Konstruksi

Spesifikasi teknis & harga satuan item pekerjaan

Item pekerjaan konstruksi (plesteran, pengecatan, drainase, dll.)

SBU/IUJK sesuai klasifikasi, mutu teknis item

Volume, satuan, SNI/PUPR, komposisi harga

Tabel item pekerjaan

Kelayakan spesifikasi & kewajaran harga

Konsultan Non-Konstruksi

Mutu metodologi & tim ahli

Jasa intelektual (kajian, riset, pelatihan, kebijakan)

Pengalaman sejenis, metodologi valid, tim ahli sesuai

Scope kerja, metodologi, deliverables, HKI/NDA

Tabel penyedia–tim ahli–metodologi

Bukti pengalaman & kesesuaian metodologi

Konsultan Konstruksi

Mutu desain/pengawasan & kepatuhan standar

Jasa desain, DED, pengawasan, manajemen konstruksi

SBU Konsultan, SKK tenaga ahli, standar mutu & SMKK

SNI/PUPR, BIM, QC-QA, deliverables teknis

Tabel penyedia–scope–metodologi–tim

Dokumen teknis (FS/DED/RKS/HPS) & kepatuhan SMKK


Garis besarnya:

  • Barang dan Software → fokus ke keaslian & legalitas produk.
  • Jasa Penunjang dan Pemeliharaan → fokus ke SLA, tenaga kerja, waktu & kontinuitas layanan.
  • Konstruksi → fokus ke item pekerjaan, spesifikasi teknis, dan harga satuan yang wajar.
  • Konsultan Non-Konstruksi → fokus ke metodologi, tim, deliverables intelektual.
  • Konsultan Konstruksi → fokus ke mutu desain/pengawasan, sertifikasi tenaga ahli, standar teknis PUPR/SNI.

 

Berikut template prompt siap pakai untuk ChatGPT‑5 Thinking + Web Search:


📑 Barang - Template Pencarian dan Seleksi Awal Penyedia Resmi di https://katalog.inaproc.id/

(Versi AI-Ready Prompt untuk ChatGPT-5 Model Thinking + Pencarian Web)


1. Peran dan Tujuan

Bertindak sebagai ahli pengadaan dan analis pasar elektronik LKPP, bantu saya menelusuri, mengidentifikasi, dan menilai tiga pelaku usaha resmi (authorized distributor atau official vendor) yang menjual produk berikut:

➡️ [TULISKAN DI SINI NAMA PRODUK SECARA LENGKAP]
(contoh: “ASUS Vivobook 14 Flip TP3407SA (OLED Touch 2-in-1)”).

Fokus pencarian dilakukan di https://katalog.inaproc.id/ dengan lokasi pengiriman utama dari Jakarta atau wilayah Jabodetabek.


2. Kriteria Pokok

Pastikan hasil pencarian hanya menampilkan penyedia yang memenuhi ketentuan berikut:
a. Terdaftar sebagai vendor resmi/authorized distributor dari merek terkait (bisa dibuktikan melalui situs resmi produsen).
b. Produk aktif dan terverifikasi di sistem katalog.
c. Menyediakan pengiriman dari wilayah Jakarta/Jabodetabek.


3. Kriteria Tambahan Berdasarkan Deskripsi Produk

Pada tahap penelusuran deskripsi produk di katalog.inaproc.id, arahkan pencarian agar hanya menampilkan produk yang mencantumkan informasi garansi resmi atau layanan purna jual secara jelas, termasuk durasi garansi, lokasi service center, serta cakupan perbaikan atau penggantian komponen.
Pastikan deskripsi juga menyebutkan asal pengiriman (origin of shipment), baik dari Jakarta, Jabodetabek, maupun lokasi gudang yang relevan dengan area pengiriman.

Prioritaskan produk yang menampilkan data transaksi publik, seperti jumlah unit terjual, frekuensi pembelian, atau ulasan pelanggan, sebagai indikator reputasi dan keaktifan penyedia.
Perhatikan pula adanya keterangan stok atau kapasitas pasokan, misalnya “ready stock” atau estimasi waktu ketersediaan barang, untuk menilai reliabilitas distribusi.

Selain itu, pastikan produk mencantumkan kisaran harga jual (price range) yang wajar dan konsisten dengan tren pasar katalog, agar hasil pencarian dapat digunakan langsung untuk analisis kewajaran harga.
Sertakan pula spesifikasi teknis ringkas yang relevan—misalnya ukuran layar, jenis prosesor, kapasitas RAM, penyimpanan, dan fitur tambahan seperti touchscreen, convertible design, atau fitur keamanan—guna memastikan produk yang ditemukan sesuai kebutuhan fungsional dan teknis pengguna.


4. Format Hasil (Susunan Kolom Output)

Susun hasil pencarian dalam tabel yang memuat kolom-kolom berikut:

  1. Nomor urut, untuk identifikasi setiap penyedia.
  2. Nama Pelaku Usaha, sesuai data resmi di katalog.
  3. Nama Produk, sebagaimana tercantum di katalog elektronik.
  4. Garansi atau Layanan Purna Jual, termasuk durasi, cakupan, dan lokasi layanan.
  5. Lokasi Pengiriman, menunjukkan wilayah atau gudang asal.
  6. Status Penjualan/Stok, misalnya jumlah terjual, keterangan “ready stock”, atau estimasi waktu pengiriman.
  7. Kisaran Harga, untuk analisis kewajaran harga.
  8. Tautan Produk, URL langsung menuju laman katalog.
  9. Catatan Verifikasi, berisi hasil pengecekan keagenan, risiko, atau observasi tambahan.

5. Tahapan Analisis dan Verifikasi

a. Pastikan vendor memiliki legalitas lengkap (NIB, NPWP, SIUP) dan aktif di sistem katalog.
b. Lakukan verifikasi silang ke situs resmi produsen untuk memastikan status keagenan.
c. Bandingkan harga dengan median harga e-Catalog nasional atau toko daring resmi.
d. Catat potensi risiko seperti stok terbatas, garansi tidak resmi, atau pengiriman lambat.
e. Dokumentasikan hasil akhir dalam laporan singkat sebagai dasar negosiasi atau mini-kompetisi.

 

 

🧩 Jasa Penunjang - Template Pencarian dan Seleksi Awal Penyedia Resmi di https://katalog.inaproc.id/

1. Peran dan Tujuan

Bertindak sebagai ahli pengadaan dan analis pasar jasa elektronik, bantu saya menelusuri dan menilai tiga penyedia jasa resmi dan aktif yang menawarkan layanan [TULISKAN DI SINI NAMA JASA SECARA LENGKAP]
(contoh: “Jasa Event Organizer Kegiatan Pelatihan 2 Hari 1 Malam” atau “Jasa Pemeliharaan AC dan Instalasi Listrik Gedung Pemerintah”).

Fokus pencarian dilakukan melalui https://katalog.inaproc.id/ dengan lokasi layanan utama di wilayah Jakarta atau Jabodetabek.


2. Kriteria Pokok

Pastikan hasil pencarian menampilkan penyedia jasa yang:
a. Terdaftar resmi dan aktif dalam katalog (memiliki izin usaha sesuai KBLI jasa yang relevan).
b. Menawarkan layanan sesuai ruang lingkup kegiatan yang disebutkan dalam nama produk katalog.
c. Beroperasi di wilayah layanan Jakarta/Jabodetabek, atau memiliki kantor operasional di area tersebut.


3. Kriteria Tambahan Berdasarkan Deskripsi Layanan

Arahkan pencarian agar hanya menampilkan penyedia yang:

  • Menjelaskan ruang lingkup layanan (scope of service) secara eksplisit—misalnya mencakup tenaga kerja, peralatan, durasi pelaksanaan, atau hasil keluaran (deliverables).
  • Mencantumkan pengalaman atau proyek sejenis, baik dalam bentuk jumlah paket, pelanggan, atau sektor pengguna (misal: instansi pemerintah, BUMN, pendidikan, dll.).
  • Menampilkan informasi jaminan mutu atau layanan purna jasa, seperti garansi hasil kerja, komitmen SLA (Service Level Agreement), atau jadwal pemeliharaan lanjutan.
  • Menyebutkan kapasitas dan sumber daya pendukung, misalnya jumlah tenaga ahli, peralatan yang dimiliki, atau kemampuan logistik.
  • Mencantumkan kisaran harga atau tarif jasa yang mencerminkan harga pasar katalog.
  • Menampilkan durasi layanan atau waktu pengerjaan, agar dapat menilai efisiensi dan kesesuaian dengan kebutuhan pengguna.

4. Format Hasil (Susunan Kolom Output)

Susun hasil pencarian dalam tabel dengan kolom berikut:

  1. Nomor urut
  2. Nama Penyedia Jasa
  3. Nama Layanan di Katalog
  4. Ruang Lingkup Layanan / Deliverables Utama
  5. Pengalaman Sejenis / Portofolio
  6. Lokasi Layanan atau Kantor Operasional
  7. Durasi Pelaksanaan / Waktu Respon
  8. Kisaran Harga / Tarif Jasa
  9. Catatan Verifikasi (izin usaha, reputasi, risiko)

5. Tahapan Analisis dan Verifikasi

a. Cek kesesuaian KBLI dan izin usaha jasa dengan jenis layanan yang ditawarkan.
b. Verifikasi pengalaman sejenis dari deskripsi katalog atau portofolio resmi.
c. Bandingkan tarif antar-penyedia untuk uji kewajaran harga dan efisiensi waktu.
d. Identifikasi potensi risiko (tenaga kerja tidak tetap, jadwal padat, SLA tidak jelas).
e. Dokumentasikan hasil untuk dasar klarifikasi, RFI, atau negosiasi jasa.


💡 Catatan Strategis

Dalam katalog LKPP, produk jasa penunjang sering kali memiliki nama yang sangat beragam (contoh: “Jasa Konsultan Pelatihan”, “Jasa Dekorasi Acara”, “Jasa Kebersihan Kantor”). Maka, kata kunci pencarian sebaiknya lebih konseptual daripada literal.
Misalnya:

Alih-alih mencari “jasa event organizer”, gunakan kata “pelaksanaan kegiatan pelatihan” atau “penyelenggaraan acara”.

Model ChatGPT-5 Thinking akan lebih cerdas dalam menelusuri variasi istilah tersebut.

 

⚙️ Jasa Pemeliharaan - Template Pencarian dan Seleksi Awal Penyedia Resmi di https://katalog.inaproc.id/

(Versi AI-Ready Prompt untuk ChatGPT-5 Model Thinking + Pencarian Web)


1. Peran dan Tujuan

Bertindak sebagai ahli pengadaan dan analis pasar jasa pemeliharaan, bantu saya menelusuri dan menilai tiga penyedia jasa resmi, aktif, dan kredibel yang menawarkan layanan [TULISKAN DI SINI NAMA JASA PEMELIHARAAN SECARA LENGKAP]
(contoh: “Jasa Pemeliharaan AC Split dan Central di Gedung Pemerintah”, “Jasa Servis dan Kalibrasi Peralatan Meteorologi BMKG”, atau “Jasa Pemeliharaan Komputer dan Jaringan LAN”).

Fokus pencarian dilakukan melalui https://katalog.inaproc.id/ dengan lokasi layanan utama di Jakarta atau Jabodetabek.


2. Kriteria Pokok

Pastikan hasil pencarian menampilkan penyedia jasa yang:
a. Terdaftar resmi di katalog LKPP dan aktif menawarkan jasa pemeliharaan sesuai KBLI.
b. Memiliki izin usaha atau sertifikasi teknis sesuai bidang (misalnya SKT/SKA, ISO 9001, atau sertifikat keagenan pabrikan bila diperlukan).
c. Mempunyai cakupan wilayah layanan di Jakarta/Jabodetabek dengan tenaga teknis atau bengkel layanan lokal.


3. Kriteria Tambahan Berdasarkan Deskripsi Layanan

Arahkan pencarian agar hanya menampilkan penyedia yang secara jelas menjelaskan ruang lingkup pekerjaan pemeliharaan (scope of maintenance), mencakup:

  • Jenis pekerjaan dan peralatan yang dilayani (misalnya AC, pompa, lift, CCTV, komputer, genset, kendaraan dinas, atau peralatan ilmiah).
  • Frekuensi dan periode layanan, misalnya bulanan, triwulanan, atau tahunan.
  • SLA (Service Level Agreement) yang menjelaskan waktu tanggap, durasi perbaikan, dan metode pelaporan hasil kerja.
  • Ketersediaan tenaga teknis bersertifikat atau berpengalaman di bidang terkait.
  • Ketersediaan suku cadang (spare part), baik dari pabrikan maupun mitra resmi.
  • Informasi garansi layanan (misalnya garansi hasil kerja atau penggantian komponen pasca-servis).
  • Kisaran harga paket jasa pemeliharaan yang mencerminkan harga wajar di pasar katalog.

Prioritaskan deskripsi yang juga menyebut alat ukur kinerja atau hasil keluaran terukur, seperti tingkat keberfungsian, waktu respon, atau jadwal inspeksi berkala.


4. Format Hasil (Susunan Kolom Output)

Susun hasil pencarian dalam bentuk tabel dengan kolom berikut:

  1. Nomor Urut
  2. Nama Penyedia Jasa
  3. Nama Layanan di Katalog
  4. Jenis Peralatan yang Dipelihara / Lingkup Pekerjaan
  5. Frekuensi Layanan / Durasi Kontrak
  6. Tenaga Teknis dan Sertifikasi
  7. SLA / Waktu Tanggap Layanan
  8. Ketersediaan Spare Part / Garansi Layanan
  9. Kisaran Harga / Tarif Paket
  10. Catatan Verifikasi dan Risiko Teknis

5. Tahapan Analisis dan Verifikasi

a. Verifikasi izin usaha dan kompetensi teknis, pastikan sesuai ruang lingkup pemeliharaan.
b. Bandingkan cakupan layanan, SLA, dan frekuensi inspeksi antar penyedia.
c. Analisis struktur harga dan komponen biaya, termasuk jika mencakup penggantian komponen.
d. Konfirmasi status keagenan atau kemitraan resmi dengan produsen peralatan yang dirawat.
e. Dokumentasikan hasil untuk dasar klarifikasi teknis, uji kewajaran harga, atau mini kompetisi jasa pemeliharaan.


6. Catatan Strategis

Jenis jasa pemeliharaan memerlukan pencarian yang lebih presisi. Untuk hasil terbaik, gunakan kata kunci kombinasi teknis seperti:

“pemeliharaan AC”, “servis berkala”, “maintenance electrical”, “perawatan alat ukur”, “service genset”, atau “kalibrasi peralatan laboratorium”.

ChatGPT-5 Thinking akan mengenali konteks dan memprioritaskan penyedia dengan deskripsi layanan paling lengkap dan kredibel.

 

 

💻 Produk Digital - Template Pencarian dan Seleksi Awal Penyedia Perangkat Lunak (Software) di https://katalog.inaproc.id/

(Versi AI-Ready Prompt untuk ChatGPT-5 Model Thinking + Web Search)


1. Peran dan Tujuan

Bertindak sebagai ahli pengadaan dan analis pasar digital LKPP, bantu saya menelusuri dan menilai tiga penyedia resmi (authorized partner/distributor) yang menjual produk perangkat lunak berikut:

➡️ [TULISKAN DI SINI NAMA PERANGKAT LUNAK SECARA LENGKAP]
(contoh: “Microsoft Office 365 Business Standard License 1 Year Subscription”, “Adobe Creative Cloud for Teams License”, “ESET Endpoint Security License 3 User”).

Fokus pencarian dilakukan di https://katalog.inaproc.id/ dengan lokasi entitas penyedia di wilayah Jakarta/Jabodetabek.


2. Kriteria Pokok

Pastikan hasil pencarian menampilkan penyedia yang:
a. Terdaftar resmi sebagai authorized reseller atau partner dari pemilik merek (Microsoft, Adobe, Autodesk, ESET, dll.).
b. Produk memiliki status aktif dan terverifikasi di sistem katalog LKPP.
c. Deskripsi produk secara eksplisit menyebut jenis lisensi (subscription, perpetual, volume license, OEM, dll.) dan durasi masa berlaku.


3. Kriteria Tambahan Berdasarkan Deskripsi Produk

Arahkan pencarian agar hanya menampilkan produk yang:

  • Menyebut jenis dan jumlah lisensi (user count atau device count) secara jelas.
  • Menjelaskan model distribusi – misalnya aktivasi online, download key, atau sertifikat digital.
  • Menyertakan informasi dukungan teknis (support): durasi, media bantuan (email/chat), dan waktu respon.
  • Mencantumkan kompatibilitas sistem operasi atau versi software (Windows, macOS, Linux, web-based platform).
  • Menjelaskan hak penggunaan (license scope), seperti lisensi perorangan, organisasi, atau server.
  • Menampilkan harga per unit lisensi dan masa berlakunya agar analisis kewajaran harga dapat dilakukan.
  • Memberi keterangan tentang pembaruan (update/upgrade) dan garansi validitas aktivasi.

Prioritaskan vendor yang juga menampilkan tautan resmi ke portal produsen atau sertifikat kemitraan digital (Authorized Partner ID) – karena ini indikator otentik keagenan.


4. Format Hasil (Susunan Kolom Output)

Susun hasil pencarian dalam tabel dengan kolom-kolom berikut:

  1. Nomor Urut
  2. Nama Penyedia Software
  3. Nama Produk / Jenis Lisensi
  4. Jenis dan Durasi Lisensi (subscription/perpetual, 1 year, dll.)
  5. Jumlah User / Device / Seat
  6. Jenis Dukungan Teknis / Support Channel
  7. Kompatibilitas Sistem Operasi
  8. Harga / Unit atau Paket
  9. Tautan Produk Katalog
  10. Catatan Verifikasi (keagenan resmi, sertifikat partner, risiko lisensi)

5. Tahapan Analisis dan Verifikasi

a. Periksa keaslian lisensi melalui laman produsen resmi (contoh: microsoft.com/partners, adobe.com/resellers).
b. Pastikan model lisensi sesuai kebutuhan instansi: perpetual vs subscription, online vs offline activation.
c. Bandingkan harga per seat dengan median harga katalog nasional dan portal resmi produsen.
d. Analisis risiko seperti lisensi non-genuine, masa aktif singkat, atau support terbatas.
e. Dokumentasikan hasil sebagai dasar klarifikasi atau negosiasi lisensi.


6. Catatan Strategis

Produk digital tidak memerlukan logistik fisik, namun membutuhkan kejelasan hak penggunaan dan bukti keaslian.
Gunakan kata kunci yang menggambarkan jenis lisensi atau fungsi sistem, misalnya:

“Office Productivity License”, “Security Software License”, “Data Analysis System License”, “Developer Tools License”, atau “Database License”.

ChatGPT-5 Thinking akan mengenali kombinasi istilah teknis-komersial dan menelusuri vendor resmi dengan tingkat relevansi tinggi.

 

 

🏗️ Pekerjaan Konstruksi - Template Pencarian dan Seleksi Awal Penyedia serta Item Pekerjaan Jasa Konstruksi di https://katalog.inaproc.id/

(Versi AI-Ready Prompt untuk ChatGPT-5 Model Thinking + Pencarian Web)


1. Peran dan Tujuan

Bertindak sebagai ahli pengadaan dan analis pasar konstruksi elektronik, bantu saya menelusuri dan menilai tiga penyedia jasa konstruksi aktif dan terverifikasi yang menyediakan item pekerjaan berikut:

➡️ [TULISKAN DI SINI NAMA ATAU JENIS PEKERJAAN KONSTRUKSI SECARA LENGKAP]
(contoh: “Pekerjaan Rehabilitasi Gedung Kantor Tipe B — item pekerjaan plesteran, pengecatan, dan atap baja ringan”, atau “Pekerjaan Jaringan Air Bersih PVC Ø 4 inch termasuk galian dan backfill”).

Fokus pencarian dilakukan di https://katalog.inaproc.id/ pada kategori Jasa Konstruksi, dengan lokasi proyek utama di Jakarta atau Jabodetabek.


2. Kriteria Pokok

Pastikan hasil pencarian menampilkan penyedia dan item pekerjaan yang:
a. Terdaftar aktif dalam subkategori Jasa Konstruksi katalog LKPP (bukan jasa umum).
b. Memiliki izin usaha jasa konstruksi (IUJK/NIB) dan Sertifikat Badan Usaha (SBU) sesuai klasifikasi/subklasifikasi pekerjaan (misalnya BG001, SI003, PL004, ME010).
c. Item pekerjaan menampilkan uraian teknis lengkap, volume satuan, dan satuan ukur (m², m³, unit, meter).
d. Produk katalog (item pekerjaan) memiliki spesifikasi minimal dan komponen biaya wajar (material, tenaga, peralatan).


3. Kriteria Tambahan Berdasarkan Deskripsi Item

Arahkan pencarian agar hanya menampilkan paket atau item pekerjaan yang:

  • Menjelaskan komposisi pekerjaan secara jelas, termasuk ruang lingkup, metode pelaksanaan, dan spesifikasi material utama.
  • Menyertakan keterangan harga satuan atau total harga pekerjaan yang transparan, termasuk bahan, alat, dan tenaga.
  • Mencantumkan standar acuan teknis (misalnya SNI, ASTM, atau Permen PUPR yang relevan).
  • Menyediakan durasi pelaksanaan atau waktu penyelesaian pekerjaan jika disebutkan.
  • Menampilkan foto atau ilustrasi hasil pekerjaan (jika tersedia) untuk memudahkan visualisasi mutu.
  • Menyertakan uraian jaminan mutu atau purna layan konstruksi, seperti masa pemeliharaan minimal 180 hari.
  • Menyebut wilayah layanan konstruksi (misalnya area DKI Jakarta atau provinsi tertentu) agar relevan dengan lokasi pengguna.

4. Format Hasil (Susunan Kolom Output)

Susun hasil pencarian dalam tabel dengan kolom berikut:

  1. Nomor Urut
  2. Nama Penyedia Jasa Konstruksi
  3. Nama Item Pekerjaan / Jenis Kegiatan
  4. Spesifikasi Teknis / Uraian Singkat
  5. Satuan dan Volume
  6. Standar Teknis / Acuan SNI atau Permen PUPR
  7. Estimasi Waktu Pelaksanaan
  8. Harga Satuan / Total
  9. Lokasi Layanan / Area Proyek
  10. Catatan Verifikasi (SBU, Risiko Teknis, Kesesuaian Mutu)

5. Tahapan Analisis dan Verifikasi

a. Verifikasi SBU dan IUJK penyedia melalui OSS atau LPJK (pastikan sesuai klasifikasi pekerjaan).
b. Bandingkan spesifikasi dan harga satuan antar-item pekerjaan di katalog untuk uji kewajaran harga (HPS prakontrak).
c. Analisis standar teknis terhadap dokumen referensi seperti SNI, AHSP 182/2025 (pengganti SE Binkon 30/2025), atau spesifikasi umum PUPR.
d. Periksa risiko mutu dan keselamatan kerja, termasuk ketersediaan tenaga ahli atau sertifikasi K3.
e. Dokumentasikan hasil untuk dasar pemilihan metode mini kompetisi atau negosiasi harga katalog konstruksi.


6. Catatan Strategis

Katalog Jasa Konstruksi LKPP v.6 berfungsi sebagai bank item pekerjaan standar nasional, bukan sekadar marketplace.
Karena itu, gunakan kombinasi kata kunci teknis seperti:

“pekerjaan struktur beton”, “pengecatan gedung”, “jaringan air bersih PVC”, “pemasangan atap baja ringan”, “lantai granit”, atau “drainase lingkungan”.

ChatGPT-5 Thinking akan menelusuri hasil yang berisi uraian spesifikasi teknis dan harga satuan yang paling relevan.

 

 

🧠 Jasa Konsultansi Nonkonstruksi - Template Pencarian & Seleksi Awal Penyedia Jasa Konsultan Non-Konstruksi di katalog.inaproc.id

(AI-Ready untuk ChatGPT-5 Thinking + Web Search)

1) Peran dan Tujuan

Bertindak sebagai ahli pengadaan dan analis pasar jasa konsultansi, bantu saya menelusuri dan menilai tiga penyedia konsultan resmi, aktif, dan kredibel untuk layanan berikut:
➡️ [TULISKAN DI SINI NAMA JASA KONSULTAN SECARA LENGKAP]
(contoh: “Penyusunan Rencana Induk SPBE Pemda”, “Kajian Value for Money Program Kesehatan”, “Pelatihan e-Purchasing v6 untuk UKPBJ”).

Fokus pencarian melalui https://katalog.inaproc.id/ dengan cakupan layanan utama di Jakarta/Jabodetabek (atau tulis lokasi Anda bila berbeda).

2) Kriteria Pokok

Pastikan hasil hanya menampilkan penyedia yang:
a) Terdaftar aktif sebagai penyedia jasa konsultansi di katalog (memiliki NIB/KBLI relevan).
b) Menawarkan lingkup layanan konsultansi yang sejenis/serumpun dengan kebutuhan.
c) Mencantumkan kontak/identitas entitas usaha yang jelas (alamat/kantor, kanal komunikasi).

3) Kriteria Tambahan (naratif deskriptif untuk mesin telusur)

Arahkan pencarian agar prioritas pada deskripsi katalog yang:

  • Menjelaskan ruang lingkup kerja (scope of work) & keluaran (deliverables) secara eksplisit—termasuk struktur laporan, artefak (policy brief/dashboard/ToT), dan standar kualitas naskah.
  • Memaparkan metodologi (kerangka analisis, teknik pengumpulan data, uji validitas, standar etika riset) yang relevan dengan tugas.
  • Menunjukkan rekam jejak/pengalaman sejenis: jumlah proyek, nama sektor/klien (boleh disamarkan), bukti capaian, atau studi kasus ringkas.
  • Menguraikan tim inti & kualifikasi: peran (Team Lead/Analis/Trainer), pendidikan, sertifikasi profesional, pengalaman minimal per peran, availability.
  • Memiliki rencana kerja (workplan) & jadwal: milestone, metode monitoring kualitas, mekanisme reviu/validasi.
  • Menawarkan SLA & mekanisme komunikasi: frekuensi rapat, kanal koordinasi, waktu tanggap feedback.
  • Transparan biaya: struktur biaya/honor, satuan (per paket/harian/deliverable), ruang lingkup yang termasuk/di luar (scope boundaries).
  • Komitmen tata kelola: klausul kerahasiaan data, pengelolaan hak kekayaan intelektual (HKI) hasil kerja, serta penanganan benturan kepentingan.

Tujuan narasi ini: memastikan AI hanya menampilkan konsultan dengan mutu metodologis, bukti pengalaman, tim ahli yang relevan, dan tata kelola pekerjaan yang rapi—bukan sekadar etalase layanan umum.

4) Format Hasil (susunan kolom output)

Susun tabel perbandingan dengan kolom:

  1. Nomor urut
  2. Nama Penyedia Konsultan
  3. Nama Layanan/Kategori di Katalog
  4. Ringkas Scope & Deliverables
  5. Metodologi Inti (alat/pendekatan)
  6. Tim Inti & Kualifikasi (peran & pengalaman)
  7. Workplan & Estimasi Waktu
  8. SLA/Komunikasi (ritme, kanal, waktu tanggap)
  9. Kisaran Biaya/Skema Pembayaran
  10. Catatan Verifikasi (legalitas, pengalaman sejenis, risiko)

5) Tahapan Analisis & Verifikasi

a) Legalitas & KBLI: cocokkan NIB/KBLI dengan jasa konsultansi yang diminta.
b) Kesesuaian metodologi: nilai ketepatan pendekatan terhadap tujuan proyek (validitas-reliabilitas).
c) Uji kapasitas tim: cek peran krusial, availability, dan jam terbang sejenis.
d) Kewajaran biaya: bandingkan antar penyedia dan terhadap pembanding pasar (paket/keluaran).
e) Risiko & mitigasi: ketersediaan data, perubahan ruang lingkup, jadwal padat, potensi konflik kepentingan.
f) Dokumentasikan hasil untuk dasar RFI/klarifikasi atau mini-kompetisi.

 

🏗️ Jasa Konsultansi Konstruksi - Template Pencarian & Seleksi Awal Jasa Konsultan Konstruksi di katalog.inaproc.id

(AI-Ready untuk ChatGPT-5 Thinking + Web Search)

1) Peran dan Tujuan

Bertindak sebagai ahli pengadaan dan analis pasar jasa konsultan konstruksi, bantu saya menelusuri dan menilai tiga penyedia konsultan konstruksi resmi, aktif, dan kredibel untuk layanan:
➡️ [TULISKAN DI SINI NAMA LAYANAN KONSULTANSI KONSTRUKSI]
(contoh: “Perencanaan (DED) Gedung Perkantoran 4 Lantai”, “Pengawasan Pembangunan Jaringan Pipa Air Bersih”, “Manajemen Konstruksi Pembangunan Gedung Laboratorium”, “Studi Kelayakan (FS) Jembatan”).

Fokus pencarian https://katalog.inaproc.id/ dengan cakupan layanan utama Jakarta/Jabodetabek (ubah bila perlu).


2) Kriteria Pokok

Batasi hasil pada penyedia yang:
a) Terdaftar aktif sebagai penyedia jasa konsultan konstruksi di katalog.
b) Memiliki Sertifikat Badan Usaha (SBU) konsultansi konstruksi sesuai klasifikasi/subklasifikasi layanan (perencanaan/pengawasan/manajemen konstruksi) dan tenaga ahli bersertifikat (SKK/STR) yang relevan.
c) Menawarkan lingkup layanan sesuai jenis pekerjaan (FS/DED/Pengawasan/MK) dengan output terukur (dokumen teknis, laporan mutu, dsb.).


3) Kriteria Tambahan (narasi deskriptif untuk mesin telusur)

Arahkan pencarian agar prioritas pada deskripsi katalog yang:

  • Menjelaskan ruang lingkup (scope) & deliverables secara rinci: FS (analisis kelayakan teknis-ekonomi-lingkungan), DED lengkap (arsitek/struktur/MEP, detail gambar, RAB + HPS, spesifikasi teknis), RKS, shop drawing review (untuk MK/pengawasan), as-built review, serta manual operasi & pemeliharaan bila relevan.
  • Memaparkan metodologi & standar rujukan: SNI, Pedoman/Spesifikasi Umum PUPR, BIM (level penggunaan/model exchange) bila diterapkan, standar survei (topografi, tanah, hidrologi), dan metode QC/QA.
  • Menunjukkan tim inti & kualifikasi: Team Leader (Ahli Madya/Utama), Ahli Arsitektur/Struktur/MEP, Estimator, QS, Ahli Geoteknik/Transportasi/Hidrologi sesuai kebutuhan; cantumkan jam terbang proyek sejenis.
  • Memiliki rencana kerja (workplan) & kurva-S: tahapan, jadwal, titik mutu (hold/witness point), serta mekanisme review-revisi.
  • Menetapkan pengelolaan keselamatan & mutu: penerapan SMKK (Permen PUPR 14/2020), K3, kontrol dokumen, peer review internal.
  • Transparan biaya: skema tarif (per deliverable/per bulan/lumpsum), scope boundaries (termasuk/di luar), dan mekanisme revisi desain.
  • Kepatuhan tata kelola: NDA/kerahasiaan, pengaturan HKI atas dokumen desain (menjadi milik pengguna), serta pencegahan konflik kepentingan (COI).

Tujuan narasi ini: memastikan hasil hanya menampilkan konsultan dengan kapasitas teknis, metodologi baku PUPR/SNI, tim ahli nyata, dan tata kelola mutu.


4) Format Hasil (susunan kolom output)

Susun tabel pembanding dengan kolom:

  1. Nama Penyedia Konsultan
  2. Jenis Layanan (FS/DED/Pengawasan/MK)
  3. Scope & Deliverables Kunci
  4. Standar & Metodologi (SNI/PUPR/BIM/QC-QA)
  5. Tim Inti & Kualifikasi (SKK/Sertifikasi)
  6. Workplan & Estimasi Waktu
  7. Pendekatan Mutu & SMKK/K3
  8. Skema Biaya/Kisaran Tarif
  9. Tautan Katalog
  10. Catatan Verifikasi (SBU, pengalaman sejenis, risiko)

5) Tahapan Analisis & Verifikasi

a) Verifikasi SBU & legalitas melalui LPJK/OSS; cocokkan subklasifikasi dengan layanan (perencanaan/pengawasan/MK).
b) Uji kesesuaian metodologi & standar terhadap SNI/Spesifikasi Umum PUPR/Permen teknis (termasuk SMKK PUPR 14/2020).
c) Nilai kapasitas tim (peran krusial, ketersediaan, pengalaman proyek sejenis).
d) Analisis kewajaran biaya berbasis struktur deliverable dan jam kerja; bandingkan antar penyedia.
e) Identifikasi risiko (data dasar belum lengkap, kompleksitas teknis, koordinasi multi-stakeholder, jadwal padat) dan siapkan mitigasi.
f) Dokumentasikan hasil untuk dasar RFI/klarifikasi teknis atau mini kompetisi.


6) Catatan Strategis (membantu AI & pemula)

  • Kata kunci contoh: “DED gedung”, “pengawasan jalan”, “manajemen konstruksi RS”, “FS jembatan”, “perencanaan jaringan pipa air bersih”, “BIM coordination”, “QC QA konstruksi”.
  • Outcome-oriented: minta indikator hasil—akurasi estimasi biaya (±x%), kepatuhan ke SNI/PUPR, design freeze tepat waktu, constructability review, risk register desain.
  • BIM (bila relevan): minta level penggunaan (model authoring, clash detection, 4D/5D), format file (IFC/RVT), dan data drops di tiap milestone.
  • HKI & COI: pastikan dokumen desain menjadi milik pengguna, dan konsultan tidak merangkap sebagai pelaksana untuk paket yang sama.

 

 

 

🔹 5. Tutorial Praktis: Cara Menggunakan Template di ChatGPT‑5

Agar template ini berfungsi optimal sebagai alat bantu analisis pasar elektronik, ikuti tahapan berikut secara sistematis:

Langkah 1 — Aktifkan Model yang Tepat
Gunakan ChatGPT-5 Model Thinking dan pastikan fitur pencarian web (Web Browsing) aktif. Fitur ini memungkinkan sistem menelusuri data aktual di
https://katalog.inaproc.id/ secara langsung dan menyajikan hasil berbasis bukti publik.

Langkah 2 — Masukkan Template Prompt
Salin template prompt yang telah disusun, kemudian isi bagian [nama produk atau jasa] secara lengkap dan spesifik, misalnya “Laptop ASUS ExpertBook B1409CVA” atau “Jasa Pemeliharaan AC Gedung Kantor BMKG”.

Langkah 3 — Jalankan Analisis
Perintahkan ChatGPT-5 untuk menjalankan pencarian. Dalam beberapa detik, sistem akan menampilkan hasil analisis vendor dalam bentuk tabel perbandingan yang berisi nama penyedia, produk, harga, lokasi, garansi, dan tautan katalog.

Langkah 4 — Lakukan Verifikasi Manual
Hasil pencarian bersifat indikatif, sehingga perlu diverifikasi ulang melalui:

  • SPSE/e-Catalog LKPP untuk memastikan status aktif penyedia dan produk.
  • Situs resmi produsen untuk membuktikan keagenan atau kemitraan resmi.

Langkah 5 — Gunakan Data untuk Keputusan Strategis
Gunakan hasil tabel sebagai dasar:

  • Negosiasi harga dan mini kompetisi,
  • Market sounding atau Request for Information (RFI),
  • Analisis kewajaran harga (HPS) dan dokumentasi risalah pasar.

Dengan langkah ini, ChatGPT-5 berperan sebagai co-analyst yang mempercepat proses identifikasi pasar dan meningkatkan ketepatan analisis sebelum keputusan pengadaan diambil.

🔹 6. Nilai Tambah: Integrasi ke Proses PBJ Modern

Template ini mendorong transformasi peran pejabat pengadaan dari sekadar pelaksana administrasi menjadi analis pasar strategis (market analyst).
Penerapannya membawa beberapa manfaat nyata:

  1. Meningkatkan prinsip value for money melalui perbandingan data harga dan kualitas antar penyedia.
  2. Mengurangi risiko pengadaan dengan mendeteksi sejak dini vendor tidak aktif, tidak resmi, atau produk tidak sesuai.
  3. Mempercepat proses RFI dan negosiasi, karena hasil AI sudah mengelompokkan penyedia kredibel dengan parameter yang objektif.
  4. Menumbuhkan budaya market intelligence di lingkungan UKPBJ dan PPK, sejalan dengan arah kebijakan data-driven procurement.

Melalui integrasi ini, pengadaan pemerintah menjadi lebih adaptif, berbasis analitik, dan berorientasi hasil.

🔹 7. Disclaimer dan Etika Penggunaan

Template ini berfungsi sebagai alat bantu deteksi awal (heuristic tool) dalam tahap analisis pasar elektronik.
Ia tidak menggantikan proses hukum dan prosedural sebagaimana diatur dalam:

  • Peraturan Presiden Nomor 46 Tahun 2025 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah,
  • Peraturan Lembaga LKPP Nomor 12 Tahun 2021 tentang Pedoman Pelaksanaan e-Purchasing, dan
  • Surat Edaran Kepala LKPP Nomor 1 Tahun 2025 tentang Masa Transisi Implementasi Perpres 46/2025.

Hasil yang diperoleh dari analisis AI harus selalu dikonfirmasi melalui sistem resmi LKPP (SPSE, e-Catalog) atau sumber produsen sebelum dijadikan dasar keputusan pengadaan.
Penggunaan template ini wajib menjunjung integritas, objektivitas, dan akuntabilitas, serta menjaga kerahasiaan data pengadaan.

 

🔹 8. Penutup: Menuju Analisis Pasar Proaktif

Pemanfaatan ChatGPT-5 sebagai instrumen analisis pasar elektronik menandai babak baru dalam modernisasi pengadaan publik Indonesia.
Melalui pendekatan ini, pejabat PBJ tidak lagi berperan pasif sebagai pengelola administrasi, tetapi menjadi arsitek pasar yang mampu menelusuri, menilai, dan memvalidasi penyedia potensial dengan memanfaatkan data publik dan logika regulatif.

Inilah arah baru analisis pasar proaktif — keputusan pengadaan berbasis bukti, didukung teknologi kecerdasan buatan, dan berlandaskan prinsip transparansi serta akuntabilitas.
Namun, langkah menuju masa depan ini menuntut satu sikap penting: jangan takut pada teknologi, pelajari dan manfaatkanlah.

Perkembangan AI global saat ini melaju dengan kecepatan eksponensial. Model-model generatif seperti ChatGPT-5, Claude, dan Gemini sudah mampu menganalisis pasar, menilai risiko rantai pasok, bahkan memprediksi tren harga berbasis data real-time. Negara-negara maju telah mengintegrasikan AI ke dalam procurement intelligence system mereka — dari UK Crown Commercial Service hingga Korea ONnara BPS — dan menjadikannya fondasi kebijakan value for money.

Sementara itu, sebagian di antara kita masih sibuk memperdebatkan hal-hal administratif yang seharusnya sudah diotomatisasi. Padahal, esensi utama pengadaan bukanlah dokumen, tetapi nilai: sejauh mana setiap rupiah publik menghasilkan manfaat terbesar bagi masyarakat.

Karena itu, ajakan ini sederhana namun penting:
➡️ Berhentilah menolak, mulailah belajar.
➡️ Alihkan energi dari “menjaga prosedur” menjadi “mengoptimalkan nilai”.
➡️ Jadikan AI sebagai asisten strategis, bukan ancaman.

Pengadaan publik yang cerdas tidak hanya patuh regulasi, tetapi juga berbasis data, analitis, dan berani berinovasi.
Dengan semangat pembelajar dan keberanian bereksperimen, Indonesia tidak hanya akan menjadi pengguna AI dalam pengadaan — tetapi pelopor di antara negara-negara yang menjadikan data, etika, dan kecerdasan buatan sebagai fondasi value for money sejati.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Kumpulan Template Prompt Chatbot AI Mendeteksi Penyedia Resmi di Katalog.inaproc.id Menggunakan ChatGPT‑5 Thinking & Web Search

  📘 Artikel Edukasi “Mendeteksi Penyedia Resmi di Katalog.inaproc.id Menggunakan ChatGPT‑5 Thinking & Web Search” Disusun oleh Agus ...