Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2024

Revolusi Pengadaan Pemerintah dengan High-Performance Computing (HPC)

Gambar
  "Revolusi Pengadaan Pemerintah dengan High-Performance Computing (HPC)” Masa Depan Digital yang Cemerlang Ditulis oleh Agus Arif Rakhman, M.M. Pengelola Pengadaan Ahli Madya BMKG RI Probity Advisor LKPP RI Fasilitator Kehormatan Bidang Pengadaan Barang/Jasa LKPP RI Bandung, 25 Januari 2024 Pendahuluan: Dalam era digital saat ini, pemerintah berada di garis depan transformasi teknologi. Tapi, apakah kita sepenuhnya memanfaatkan potensi teknologi terkini untuk memaksimalkan efisiensi dan inovasi dalam pengadaan pemerintah? Jawabannya terletak pada pemanfaatan High-Performance Computing (HPC), sebuah keajaiban teknologi yang merevolusi cara kita memecahkan masalah kompleks. Artikel ini akan mengeksplorasi bagaimana HPC tidak hanya mengubah lanskap penelitian dan pengembangan tetapi juga bagaimana ia dapat menjadi kunci pengadaan barang dan jasa pemerintah yang lebih efisien dan inovatif.   1. Pengenalan High-Performance Computing (HPC) High-Performance Comp

Melampaui Kontrak: Mengungkap Perbedaan Strategi “Performance Based Contract vs Completion Based Contract"

Gambar
  Melampaui Kontrak: Mengungkap Perbedaan Strategi “ Performance Based Contract vs Completion Based Contract " Ditulis oleh: Agus Arif Rakhman, M.M. Pengelola Pengadaan Barang/Jasa Ahli Madya BMKG RI Probity Advisor LKPP RI Fasilitator Kehormatan Bidang Pengadaan Barang/Jasa LKPP RI Bandung, 11 Januari 2024   Hook: "Langkahlah ke dalam dunia kontrak pengadaan yang dinamis, di mana setiap keputusan dapat mengarah pada efisiensi yang revolusioner atau kesalahan yang mahal. Temukan dinamika menarik antara kontrak berbasis kinerja dan berbasis penyelesaian, serta bagaimana menguasai keseimbangan ini dapat merevolusi pendekatan Anda dalam pengadaan. Bongkar rahasia di balik strategi ini, dan pelajari bagaimana pilihan yang tepat dapat mengubah permainan dalam dunia manajemen kontrak. Bergabunglah dalam mengeksplorasi seni dan ilmu kontrak pengadaan - di mana setiap klausa memiliki makna penting dan setiap strategi memiliki potensi untuk mendefinisikan ulang kesuks

Pengantar: Kekuatan Kata-kata dalam Komunikasi dan Branding

Gambar
Kata-kata memiliki kekuatan yang signifikan dalam membentuk persepsi dan mempengaruhi keputusan. Dalam konteks branding, terutama untuk "ProcureTees", pemilihan kata yang tepat tidak hanya memperkuat identitas merek tetapi juga menentukan bagaimana pesan tersebut diterima oleh audiens. Dalam dunia pengadaan, di mana terminologi dan jargon dapat menjadi kompleks, kemampuan untuk menyampaikan pesan dengan jelas dan menarik menjadi penting. Ulasan Literatur: Dasar Teoritis dan Empiris Linguistik dan Semantik : Menurut teori semantik dalam linguistik, kata-kata bukan hanya simbol tetapi juga pembawa makna yang dapat mempengaruhi persepsi dan emosi seseorang. Lakoff dan Johnson (1980) dalam bukunya "Metaphors We Live By" menekankan bagaimana metafora (yang sering digunakan dalam branding) dapat mempengaruhi cara kita memahami dunia. Psikologi Konsumen : Penelitian dalam psikologi konsumen menunjukkan bahwa kata-kata yang digunakan dalam branding dan iklan dapat mempengar